Pisang Cebol, Cavendish Dwarf, Pisang Morosebo

Pisang umumnya kurang cocok jika ditanam di pekarangan rumah. Pohonnya tinggi, anakannya banyak dan daunnya lebat. Apalagi jika jenis yang ditanam adalah jenis pisang yang kurang enak dimakan 🤭

Tapi pisang yang satu ini mungkin bisa menjadi pilihan. Tidak terlalu tinggi, buahnya banyak, manis, enak dan bisa sekaligus menjadi tanaman hias.

Zeze Zahra menanam beberapa pohon pisang cebol ini di pekarangan rumah kabin Zeze Zahra di Karawang. Sebagian sudah mulai berbuah.

Untuk beberapa petani pisang, pisang ini jarang dipilih karena katanya mudah patah saat buahnya matang. Begitu diangkat bisa “mrotol” semua.

Padahal, sebagai petani pisang kita kadang mesti luwes. Kalau targetnya buat dijual sebagaimana pisang lainnya, mungkin kurang tepat karena daya tahannya itu, tapi buat sebagian orang kota, pisang ini cocok karena pohonnya tidak terlalu tinggi, buahnya banyak, besar dan rasanya manis.

Jika perlu, dibuat saja semacam acara “petik buah pisang sendiri”, hehehe… jadi yang dijual justru pengalaman, bibit dan buahnya sekaligus.

Saya pernah baca di beberapa literatur, jenisnya disebut Cavendish Dwarf dan di beberapa tempat disebut sebagai pisang Morosebo. Benar tidak ya?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.