Beberapa waktu yang lalu, salah satu rekan saya menawarkan 2 unit HP Server lama, Rack Server 5U HP Proliant ML-370 G5. Saya pikir tadinya semua server tipe ML adalah tipe tower sedangkan tipe DL adalah tipe rack. Sewaktu rekan saya tersebut bilang HP Proliant ML tipe rack, saya pikir ia bercanda atau salah lihat spesifikasi.
Server Proliant ini didapatkan dari hasil refurbished. Saya tertarik membelinya karena memang sedang butuh server untuk simulasi Virtualization technology sekaligus test OpenStack/CloudStack di markas Excellent.
Saat datang, ternyata spesifikasi RAM dibawah harapan. Defaultnya hanya 2 GB. Sulit untuk saya gunakan sebagai server virtualization, karena VMware vSphere 5.5 saja butuh memory minimal 4 GB. Saya tanya ke beberapa rekan dan juga update status di FB apakah ada yang punya stock memory server tipe ECC ini. Ternyata agak sulit mendapatkannya. Kalaupun ada, 1 keping hanya 1 atau 2 GB, padahal saya ingin minimal 1 keping 4 GB, jadi dari total 8 slot memory per socket bisa mendapatkan 32 GB. Jika 1 socket processor saya tambahkan dan slot memory saya penuhi, bisa mendapat 64 GB memory. Cukup memadai untuk simulasi training dan trial sistem.
Untuk menambahkan memory, saya membelinya via Ebay dan membayarnya menggunakan PayPal. Agar tidak kecewa, saya membeli 4 * 4 GB, jadi total 16 GB memory, jaga-jaga jika memory tidak cocok atau kualitasnya tidak bagus. Saya pesan sekitar 3 minggu yang lalu dan tiba di markas Excellent pekan lalu. Saat saya pasang, semua memorynya cocok, jadi saat ini 1 server memiliki 18 GB memory.
Server ini juga punya RAID Controller hardware, dengan 4 buah harddisk masing-masing berkapasitas 250 GB. Dengan RAID 1 atau RAID 10, saya bisa mendapatkan kapasitas 500 GB, lebih dari cukup untuk sekedar simulasi training. Apalagi untuk virtualization saya bisa menggunakan shared storage/storage external.
Nantinya kedua server ini akan saya samakan spesifikasinya. Minimal RAM 32 GB dengan kapasitas disk minimal 500 GB. Saya juga hendak melengkapi socket processor, memenuhi slot harddisk dan sekaligus membeli battery-backup untuk write cache RAID controller agar performa write data lebih maksimal.
Jadi ingat masa-masa awal punya komputer, saya mesti mencicil beli CPU terlebih dahulu, baru kemudian monitor, keyboard, mouse dan lain-lain :-).
8 Comments
Halo Mas Vavai, ini sebenernya out of topic sama artikel ttg server ini, mohon maaf sebelumnya.
saya suka sekali blog hoping, dan kebetulan vavai.com selalu ada di list saya. Cuma sejak saya menggunakan aplikasi agregator Feedly, saya kesulitan membaca blog mas vavai. Hal ini karena Feedly gak bisa menampilkan vavai.com: baik yg url langsung ataupun yang via planet terasi.
iseng-iseng malem ini saya coba akses vavai.com via chrome dari tablet, eh ternyata tampilan mobile-nya oke banget.
Tapi saya tetep penasaran kenapa ya vavai.com gak bisa diakses via feedly?
Sorry lagi mas, salah tulis email: harusnya roi8890@yahoo.com
thanks.
@Roi,
Ada pesan error apa? Saya coba di https://feedly.com/#subscription%2Ffeed%2Fhttp%3A%2F%2Fvavai.com%2Ffeed%2F bisa mas.
Vavai
[…] waktu yang lalu, saya membeli 2 buah server bekas, HP Proliant ML-370 G5. Karena berasumsi server branded punya kapabilitas baca-tulis yang lebih baik daripada server […]
[…] karena “my body is not delicious” :-), saya juga ingin test install Proxmox VE diatas HP Proliant ML 370 G5 (jangan bosan mendengarnya, karena kebetulan saya cuma punya server ini, […]
[…] satu masalah utama pada 2 unit server HP Proliant ML 370 G5 yang tiba di markas Excellent beberapa waktu yang lalu adalah lambatnya akses write pada harddisk […]
wah keren 😀 biarpun jadul tapi masih bisa di otak atik dan diperbagus 😀
yah, telat, kalo butuh RAM server ECC ane ada buaaanyak murah pula call ane 083894649586