Instalasi Proxmox Virtual Environment

Akhir pekan kemarin saya mengajar training mengenai “Virtualisasi, Clustering & Linux High Availability Server”  yang diikuti oleh 14 orang peserta. Selama ini materi virtualisasi menggunakan beberapa sample teknologi, antara lain VMWare, VirtualBox dan Xen Hypervisor, namun mulai akhir pekan kemarin, saya memasukkan materi Proxmox Virtual Environment (Proxmox VE).

Proxmox VE saya masukkan mengingat Proxmox menyertakan 2 teknologi virtualisasi sekaligus, yaitu OpenVZ dan KVM sehingga bisa menjadi salah satu model virtualisasi yang tepat melengkapi VirtualBox, VMWare dan Xen Hypervisor. Berikut saya publikasikan beberapa artikel mengenai Proxmox yang saya sarikan dari materi training. Artikel ini  rencananya saya buat dalam bentuk serial tulisan.

Proxmox VE (virtual environment) adalah distro Linux berbasis Debian (x86_64) yang dikhususkan sebagai distro virtualisasi. Proxmox secara default menyertakan OpenVZ dan KVM dan disediakan dalam modus teks (console mode). Proses administrasi dan pengelolaan mesin-mesin virtual di Proxmox dilakukan menggunakan akses web.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait Proxmox :

  1. Proxmox disediakan hanya untuk mesin x86_64 sehingga tidak bisa digunakan untuk mesin 32 bit.
  2. Pada saat instalasi, Proxmox diinstalasikan langsung dari CD dan akan menghapus seluruh isi harddisk sehingga jika ingin sekedar mencoba Proxmox, gunakan harddisk kosong atau jalankan pada mesin Virtual juga
  3. Jika ingin menggunakan KVM, Proxmox membutuhkan motherboard/CPU yang mendukung teknologi virtualisasi yaitu Intel VT/AMD-V. Intel VT/AMD-V ini bisa dicheck via BIOS. Sebagian besar server branded sudah menyertakannya. Untuk motherboard Gigabyte yang saya gunakan di komputer training, Intel VT bisa ditemukan di motherboard dengan seri T (GA-G41 MT atau GA-G41T)

INSTALASI

  1. Download Proxmox VE : http://www.proxmox.com/downloads/proxmox
  2. Burning kedalam CD menggunakan CD burner
  3. Boot komputer menggunakan CD Proxmox yang sudah diburn
  4. Pada langkah pertama tekan ENTER
    `
  5. Pada langkah berikutnya pilih I Agree pada tulisan lisensi. Proxmox dirilis dalam lisensi GPL sehingga bisa secara bebas  dipergunakan
  6. Tentukan harddisk untuk virtual. Proxmox akan secara otomatis membuat partisi sesuai keperluan. Partisi terbesar akan digunakan untuk menyimpan image virtual . Kalau harddisk hanya 1, Proxmox akan secara otomatis memilihnya.
    `
  7. Langkah berikutnya pilih regional option dan setting password root
  8. Setting IP address untuk Proxmox Host dan kemudian klik tombol Next untuk mulai melakukan instalasi
    `
  9. Setelah instalasi selesai, lakukan proses restart dan boot sistem tanpa menggunakan CD. Proxmox akan secara otomatis menampilkan prompt konsole. Manajemen proxmox selanjutnya dilakukan menggunakan browser
    `

    `

    `

    `

Pada artikel berikutnya, saya akan membahas materi instalasi guest appliance baik menggunakan KVM maupun OpenVZ. Selamat mencoba Proxmox.

20 thoughts on “Instalasi Proxmox Virtual Environment

  1. keknya menarik neh mas. Coba download dulu deh..
    btw mas vavai, kalo dibandingkan dg hyperVM gimana mas kalo nurut sampean?

  2. Ok mas.. Udah kucoba pagi ini, dan bener2 ringan dengan fitur yang seabreg hehehe.. Thanks sharing and infonya mas

  3. mas saya install proxmox pada amd x4 955 be kok berenti waktu proses 14% ya sudah gnti2 cdrom tetep berenti terus wktu 14% apanya yak 🙁

  4. mas kalau mau nonaktifkan acpinya dari mana ya pada porxmox karena saya siap install muncul pesan konflik dengan acpi .thanks

  5. Wah, pencerahan nih..
    Selama ini saya masih mengira-ngira, Proxmox itu OS atau aplikasi underLinux seperti VirtualBox,.
    tapi ternyata dia adalah Distro.
    Thanks OmVai..

  6. Om, Saya baru aj install Proxmox VE 2.1
    Sewaktu instalasi diminta alamat email Admin. Saya masukkan email Saya sendiri..
    Pertanyaannya, gimana cara ganti email tersebut…??

    Pertanyaan kedua Om, gimana cara jalanin VM atau CT by command line…???

    Thanks.

  7. bisa ga mas proxmox ini di set user login via web trus langsung tampil ke os nya masing2 vm ? mohon pencerahan baru belajar 🙂

  8. mas, saya sudah install trus tampil halaman hitam dan ada tampilan login root, sudah saya masukin passwordnya. selanjutnya gmna biar setting via browser, soalnya disitu cuman tampilan seperti terminal aja. mohon pencerahannya mas.

  9. saya sudah install trus tampil halaman hitam dan ada tampilan login root, sudah saya masukin passwordnya. selanjutnya gmna biar setting via browser, soalnya disitu cuman tampilan seperti terminal aja

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.