Browser Favorit : Google Chrome

chrome-iconSetelah beberapa lama menggunakan Google Chrome, saya semakin nyaman menggunakannya, baik dibandingkan dengan Firefox maupun Opera. Kebetulan Internet Explorer nggak masuk dihitungan karena saya biasanya menggunakan Internet Explorer hanya untuk melakukan download Firefox dan Chrome 🙂

Ada beberapa kelebihan Chrome yang saya rasakan membantu pekerjaan saya selama ini :

  1. Fasilitas Sinkronisasi. Dengan menggunakan account berbasis Google (saya menggunakan account vavai.com berbasis Google Apps), saya bisa melakukan sinkronisasi Google Chrome diberbagai perangkat yang biasa saya gunakan. Saat ini saya menggunakan browser Chrome dibeberapa perangkat, antara lain di Laptop saya untuk OS Linux openSUSE 12.3, Laptop untuk OS LinuxMint Maya, Laptop untuk OS Windows 7, komputer kerja di markas Excellent (OS Linux openSUSE, LinuxMint dan Windows 7), account VMware Horizon View di data center Excellent serta browser di Galaxy Tab2 berbasis Android. Dengan sinkronisasi ini, saya bisa mendapat tampilan, setting, plugins/extensions, themes dan bookmark yang sama. Hal ini memudahkan saya saat bekerja karena extensions dan plugins akan otomatis diinstall saat saya membuka Chrome dikomputer yang baru pertama kali saya gunakan
  2. Responsif. Chrome cukup cepat dan responsif saat saya gunakan untuk mengakses data center Excellent yang berbasis VMware vSphere melalui akses vCenter Web Client
  3. Kelengkapan Plugins/Extension. Untuk plugins dan extension, Chrome memiliki fasilitas yang tidak kalah jika dibandingkan dengan Firefox. Karena Plugins dan Extension sifatnya melekat di browser Chrome dan tidak tergantung pada OS, saya bisa mendapatkan extension dan plugins yang sama
  4. Themes. Sama seperti Firefox yang memiliki persona untuk template/themes, Chrome juga bisa memiliki custom themes yang membuat mata nyaman saat kita melakukan browsing, karena bentuk dan background layoutnya bisa kita sesuaikan sesuai keinginan

Diantara beberapa kenyamanan diatas, ada juga beberapa hal yang saya rasakan kurang efisien, antara lain FTP plugins yang tidak sepowerful FireFTP di Firefox serta extensions Download yang tidak sehebat DownThemAll namun kedua hal ini masih bisa saya atasi karena saya bisa melakukan keduanya melalui alternatif lain, misalnya menggunakan akses konsole/terminal di Linux atau menggunakan aplikasi independen (terinstall di OS, bukan di browser).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.