Bermain & Refreshing di Hari Kerja…

Pekan lalu Zeze Vavai​ ujian sekolah. Selepas ujian, Zeze Vavai mendapat libur 3 hari di hari Senin sampai dengan Rabu. Rabu kemarin, 16 Maret 2016 merupakan hari libur terakhir sebelum masuk sekolah kembali. Supaya hari libur tidak berlalu begitu saja, saya tanya Zeze Vavai dan Vivian, “Gimana kalau kita main setelah Vivian pulang sekolah?”

Vivian menjawab sigap, “Iya pap. Ayo main…”

Kami akhirnya voting tujuannya kemana dan makan dimana. Sayangnya Dear Rey Reny Yuniastuty​ ada tugas luar ke Cirebon, jadi kami berangkat bertiga saja.

Hari Rabu jam 10 pagi Vivian pulang sekolah. Jam 10.01 Zeze Vavai menelpon saya yang sedang ada di Markas Excellent Emerald Spring, “Pap, ayo berangkat, ini Vivian sudah pulang”. Saya langsung jawab, “Siap boss”, kemudian meluncur pulang ke markas DJ.

Agar mudah dan simple, kami pesan Uber. Cukup 15 ribu perjalanan uber dari rumah markas Excellent DJ ke Blu Plaza Bekasi Timur. Sampai disana, saya tanya, “Gimana nih, kita makan dulu atau main dulu?”

photo305237308933778006

Zeze Vavai yang menjawab : “Kita main dulu saja pap. Kalau kita makan dulu, nanti pas loncat-loncat perut kita bisa sakit. Nanti bisa mual juga”. Bisa aza argumentasinya. Adiknya langsung setuju, “Betul itu pap. Kita main dulu saja…”

Jadilah saya menemani mereka main-main. Pertama mereka main skuter. Zeze Vavai memilih skuter listrik sedangkan Vivian memilih skuter otopet. Mereka berdua langsung meluncur sementara saya mengawasi dari jauh.

photo305237308933778000

photo305237308933778005

Tak lama Vivian mendekat. Katanya, “Wah cape nih pap kalau pakai jungkat jungkit gini. Mau yang seperti kakak Vavai aza pap”.

Saya cuma tersenyum. Si bungsu ini memang sering memilih sesuatu namun kemudian lebih tertarik pada pilihan kakaknya. Masalahnya, skuter listrik yang dinaiki Zeze Vavai agak sulit dikendalikan. Khawatir Vivian tidak bisa menanganinya. Akhirnya saya bujuk untuk memilih skuter Vespa yang lebih mudah ditangani.

Mereka berdua kemudian balapan. Cukup lama, sampai kemudian Vivian mendekat lagi. “Pap, gantian dong sama kakak Vavai”. Karena saya bujuk nggak mempan, akhirnya saya minta Zeze Vavai tukeran. Saya pegangi Vivian dari belakang. Awalnya sempat ajrut-ajrutan karena ia belum familiar dengan gas skuternya. Setelah beberapa saat ia terbiasa, meski saya sempat juga lari-lari mengejar skuter khawatir Vivian terlalu frontal atau terlalu kencang.

Selesai main skuter, mereka pindah main loncat-loncat dan masuk terowongan. Saya mengawasinya sambil memilih buku bacaan yang berada tidak jauh dari lokasi permainan.

photo305237308933778012

Puas bermain, kami turun kebawah dan makan siang bersama. Saya bebaskan mereka memilih pesanan yang diinginkan, dengan pesan sponsor : “Masing-masing harus bertanggung jawab pada pesanannya”. Akhirnya Zeze Vavai pesan burger dan telur, sementara Vivian memesan nasi, ayam goreng dan kentang. Melihat kakaknya pesan telur mata sapi, Vivian memesannya juga. Saya mendampinginya dengan memesan ayam goreng plus sup.

Vivian dan Zeze Vavai makan sambil bercerita mengenai sekolah dan kisah-kisah lucu saat liburan.

Setelah selesai makan, saya mengajak mereka keramas sekalian creambath. Vivian senang sekali karena itu berarti rambut dia akan harum. Dia bisa pamer sama ibunya nanti. Zeze Vavai juga setuju karena dia pingin rambutnya diset supaya tegak lurus, hehehe…

photo305237308933778004

photo305237308933778008

Jadilah kami bertiga keramas dan creambath bertiga. Karena di hari dan jam kerja, suasana sepi dan santai sampai-sampai Vivian hampir tertidur sementara Zeze Vavai membaca majalah saat di creambath.

Kami pulang menjelang pukul 15.00 WIB karena Zeze Vavai harus les bahasa Inggris. Niat pulang naik taksi jadi batal karena taksi yang biasanya banyak beredar di depan Tune/Red Planet Hotel siang itu tidak ada sama sekali. Jadilah kami pulang naik Uber lagi.

Intermezzo yang menyenangkan diwaktu kerja 😉

You may also like

3 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.